LOGO-AK

Dapatkan Buku-Buku Spiritual, Meditasi, Yoga dan Budaya Buah Karya Anand Krishna

Info Pembelian Buku: SMS/WA Order: 0878 8511 1979 

Anand Krishna Berikan Bimbingan Meditasi Online

Masih dalam kondisi wabah Covid-19, dimana setiap orang hendaknya menjaga jarak dengan tetap dirumah agar tidak tertular dan menularkan penyakit tersebut. Anand Krishna bersedia memberikan bimbingan meditasi online, dimana di dalam bimbingan meditasi tersebut Beliau mengajakan cara untuk melepaskan rasa kecemasan dan ketakutan akibat kondisi yang sedang berlangsung.

Bimbingan meditasi yang belia berikan ini sangat membantu, dimana mereka yang mengikutinya merasa nyaman dan jauh lebih rileks. Bagi Anda yang ingin mengikuti panduan meditasi tersebut bisa mengikuti melalui video di samping ini, yang perlu Anda lakukan hanya duduk tegak baik di lantai dengan alas atau di bangku yang terpenting adalah duduk tegak agar tulang pungung juga tegal sehingga alur (aliran) energi dapat berjalan dengan sempurna.

Anand Krishna Pandu Meditasi dan Dialog Spiritual

Kembali Anand Krishna berkenan memberikan panduan meditasi jarak jauh, dimana Anand Krishna memandu perserta meditasi untuk masuk ke alam keheningan diri. Latihan meditasi yang Beliau berikan ini sangat berguna untuk menenangkan kegelisahan dan mengatasi rasa takut, langkah demi langkah Beliau memandu peserta agar masuk ke alam meditasi.

Bagi mereka yang ingin mengikuti panduan meditasi tersebut,  cukup duduk tegak baik di lantai ataupun dikursi. Memejamkan mata sambil mendengarkan bimbingan Beliau melalui video di samping ini.

Selesai memberikan panduan, beliau juga memberikan wejangan dalam segmen dialog spiritual. Banyak bimbingan yang Beliau berikan di dalam dialog spiritual ini, mari sama-sama kita simak apa yang Beliau sampaikan dan semoga itu semua bisa menjadi inspirasi bagi kita untuk terus memberdaya diri dari waktu ke waktunya.

oec4Anand-KrishnaTentang Anand Krishna

Anand Krishna Ph. D adalah seorang humanis berkewarganegaraan Indonesia keturunan India yang lahir di Solo. Beliau meraih gelar Master di sebuah universitas terkemuka di luar negeri. Pernah memimpin sebuah perusahaan garmen di Indonesia. Kini seluruh hidupnya dijalani hanya untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat Spiritual.

Lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 1 September 1956, Anand memperoleh pendidikan awal di Lucknow, India Utara, di mana ia bertemu pembimbing spiritual pertamanya, Sheikh Baba. Orang suci itu adalah seorang penjual es sederhana yang tak dikenal di luar kawasan ia tinggal, tapi ia memainkan peran utama dalam “membentuk” Anand Krishna yang sudah akrab dengan puisi Sufi dan ajaran Shah Abdul Latief dari Sind, lewat ayahnya, Tolaram

Bekerja sambil belajar, Anand Krishna meraih gelar Master dari sebuah universitas terkemuka dan di puncak karir sebagai Direktur dan Pemegang Saham sebuah Pabrik Garment di Indonesia, ketika ia jatuh sakit. Diagnosa medis mengatakan ia menderita Leukemia akut. Dengan demikian, pada tahun 1991, pada usia 35, Anand menghadapi ancaman kematian.

Setelah berbulan-bulan mengalami penderitaan, pertemuan misterius dengan Lama Tibet di pegunungan Himalaya, dan pemulihan yang ajaib dari penyakitnya, Anand memutuskan untuk mengabdikan hidupnya untuk berbagi kebahagiaan, kedamaian, cinta dan penyembuhan.

Melalu buku-bukunya Anand Krishna berbagi pengalaman hidup melalui praktek meditasi dan yoga, Anand mengajak setiap individu untuk melakukan pemberdayaan diri untuk memperbaiki pola pikir dan pandangan hidup sehingga dapat mengisi kehidupan dengan sesuatu yang bermakna dan meraih kebahagiaan sejati.

Bangga dengan akar budayanya dari Peradaban dan Kebudayaan Sindhu yang Gemilang, yang juga dikenal sebagai Shintu, Hindu, Indus, Indies, dan Hindia - di mana Nusantara atau Kepulauan Indonesia adalah bagian dari peradaban tersebut sejak masa lampau - Anand Krishna lahir di Solo, Jawa-Tengah (Indonesia), yang oleh Śukā Nādi - lontar-lontar kuno yang sudah berusia ribuan tahun - telah diramalkan sebagai Karma-Bhūminya atau bumi di mana ia mesti berkarya.

Dr. Rajendra Prasad, Presiden pertama India ketika melihat Krishna kecil menyatakan, “Anak ini bukan anak biasa”. Ramalan itu telah menjadi kenyataan. Tinggi menjulang bagaikan Gunung Meru yang legendaris, Anand Krishna seinchi pun tak bergeming dari jalan yang ditempuhnya, terlepas dari berbagai cobaan dan guncangan yang dihadapinya.

Selain Yayasan Anand Ashram (berafiliasi dengan PBB) sebagai organisasi induk, Anand Krishna juga telah menginspirasi beberapa lembaga sosial dan pendidikan lainnya.

Presiden Indonesia keempat, K.H. Abdurrahman Wahid, mengakui kontribusinya dan berkata, “Bila kita menginginkan kedamaian, maka kita harus mendengar apa yang dikatakan Anand Krishna.”

Hingga kini dia telah memiliki warisan adiluhung hampir 170+ judul buku yang sudah tersebar lebih dari 1.5 juta eksemplar dalam 20 tahun terakhir. Banyaknya orang dari berbagai latar kepercayaan yang menghadiri ceramah-ceramahnya adalah salah satu bukti nyata perwujudan visinya tentang “Satu Bumi, Satu Langit, Satu Kemanusiaan.” – yang merupakan interpretasi dari peribahasa Sanskrit ”Vasudaiva Kutumbakam”, seluruh umat manusia adalah satu keluarga besar.

 

—————

 

Proud of his Sindhi-Indian ancestry rooted in the Glorious Sindhu Civilization and Culture, also referred to as Shintu, Hindu, Indus, and Hindia - of which Nusantara or the Indonesian Archipelago has been a part since ancient times - Anand Krishna was born in Solo (Central Java), which, as predicted by the Śukā Nādi (thousands of years old oracle), is his Karma Bhumi, his workfield.

Dr. Rajendra Prasad, the first President of India remarked upon seeing the child Krishna, "This is not ordinary boy”. The prediction has come true. Standing high as the legendary Mount Meru, Anand Krishna wavers not an inch from his course of action, inspite of all kinds of trials and turbulences.

Beside the mother Organization, Anand Ashram Foundation (affiliated with UN), Anand Krishna has inspired several other social and educational institutions.

The 4th President of Indonesia, KH Abdurrahman Wahid recognized his contributions and said, “If we want to have peace, then we must hear what Anand Krishna is saying”. 

He has a legacy of 170+ books to date with more than 1.5 million copies sold in the past 20 years. People of all faiths attending his talks is a running commentary to his vision “One Earth, One Sky, One Humankind” - his interpretation of an age old Sanskrit Maxim, “Vasudaiva Kutumbakam”, this entire world is but one big family.

 

 

 

Terkendalinya pikiran menghasilkan kebahagiaan. “Kebahagiaan” merupakan suatu outcome, suatu hasil.
Ia yang pikirannya kacau tidak pernah bahagia.
Harta benda, kekuasaan, dan ketenaran tidak sesuatu pun dapat membahagiakan Anda.
~ Anand Krishna

 

 

 

BC

Ban-med

 

Video Anand Krishna

 

Anand Krishna

MISTERI Dharma, Karma, dan Reinkarnasi

Di dalam video ini Anand Krishna membeberkan rahasia terkait dengan misteri dharma, karma dan reinkarnasi

Bagi para pejalan spiritual penjelasan yang panjang dan mendalam ini dapat dijadikan pengetahuan dalam melakoni spiritual . . . [Lihat Video]

Empati – yang sebelumnya hanya dirasakannya saja pada terminal Raja Yoga – mulai dipraktekannya dalam keseharian hidup.
Demikian ia memasuki terminal berikutnya,
Terminal Karma Yoga – Terminal Karya Agung
~ Anand Krishna
Buku Vedanta

 

Anand Krishna

PERADABAN WARGA BUMI: Akar Budaya Indonesia India

Di dalam video ini Anand Krishna membahas tentang Peradaban Warga Bumi yang merupakan akar budaya Indonesia India . . . [Lihat Video]

Banyak orang khususnya para “pakar” menyalahpahami “Aku” sebagai ego. Ego adalah mind. “Aku” adalah Kesadaran Murni. Ego akan membuat Anda angkuh, sombong, arogan. “Aku” adalah jati diri Anda sendiri. Kesadaran Murni justru melembutkan jiwa.
~ Anand Krishna
Buku Atma Bodha

 

Anand Krishna

Rahasia Mata Ketiga

Di dalam video ini Anand Krishna membeberkan rahasia mata ketiga, dimana banyak rahasia terkait dengan mata ketiga yang dibongkar oleh Anand Krishna dalam video ini.

Bagi yang ingin mengetahui tentang mata ketiga dari kacamata holistik . . . [Lihat Video]

Jangan membebani dirimu dengan berbagai macam keinginan,
karena tidak semua keinginan akan terpenuhi.
Ringankan bebanmu, dan kau akan selalu jaya, selalu berhasil!
~ Anand Krishna
Buku I Ching bagi Orang Modern

 

Anand Krishna

3 Rahasia Hidup Puas, Bahagia dan Damai

Hidup puas, bahagia dan damai adalah merupakan dambaan bagi manusia. Namun bagaimana meraih itu semua, Anand Krishna memberikan 3 rahasia hidup puas, bahagia dan damai.

Bagi yang ingin mengetahuinya langsung saja ikuti penjelasan beliau dalam video ini . . . [Lihat Video]

Meditasi mengantar kita pada penemuan jatidiri.
Latihan-latihan meditasi akan membebaskan manusia
dari conditioning yang membelenggu jiwanya
~ Anand Krishna
Buku Medis Meditasi

 

Anand Krishna

Moksha: Kebebasan yang Bertanggung Jawab

Moksha adalah suatu yang sering menjadi topik diskusi bagi mereka yang sedang mendalami spiritual. Lantas bagaimana sebenarnya Moksha itu? Anand Krishna tokoh spiritual humanis Indonesia memberbekan tentang apa itu Moksha secara mendalam dan mendetail . . . [Lihat Video]

la tidak memikirkan hasil.
Seluruh kesadaran dipusatkannya pada apa yang dikerjakannya.
Sehingga hasilnya pun sudah pasti baik.
Tidak bisa tidak.
Maka, tidak perlu dipikirkan.
la berkarya dengan semangat persembahan dan pengabdian pada Hyang Maha Kuasa.
~ Anand Krishna
Buku VEDANTA : Memaknai Kembali Hindu Dharma

 

Anand Krishna

KESERAKAHAN: Sumber Persoalan Dunia

Anand Krishna membajah secara mendalam tentang sumber persoalan dunia, yaitu keserakahan. Dimana beliau mengupas secara mendalam tentang kebijakan Nusantara "Astrabarata" dalam video ini.

Mari sama-sama kita lihat dan renungkan isi dari video ini, semoga kita bisa memetik mutiara dari pesan beliau . . . [Lihat Video]

Saat logika telah mengecewakan Anda,
saat pikiran sudah tidak dapat di andalkan lagi,
duduklah dalam keheningan.
Sekarang tidak ada lagi yang dapat Anda perbuat.
Pada saat-saat hening seperti itu,
Anda akan mendengarkan suara halus Kebenaran.
~ Anand Krishna
Buku Kehidupan

Keterlibatan Berlebihan menimbulkan Ketertarikan – Anda bertemu dengan seseorang setiap hari. Ada urusan, tidak ada urusan – tetap bertemu. Maka, kemungkinannya dua, Anda bertengkar, atau makin tertarik, makin ingin bertemu.

Dari ketertarikan itulah timbul keterikatan. Anda mulai merasakan dunia Anda hampa tanpa orang tersebut. Hidup terasa tidak berarti tanpa sesuatu yang telah merangsang Anda, mungkin kendaraan, mungkin rumah, mungkin gadget elektronik terbaru – apa saja.

Muncul keinginan untuk memiliki – inilah induk dari keterikatan. Jika Anda tidak berhasil memiliki apa yang Anda inginkan, maka timbul rasa kecewa, dan dari rasa kecewa, timbul amarah.

Kemungkinan Ketiga – Netral – Ya, dan kemungkinan itu adalah hasil meditasi. Biasanya, kita menafsirkan ketidaksukaan atau ketidakterikatan kita sebagai “sikap netral”. Itu jelas salah.

Tidak suka dan tidak tertarik tidak sama dengan sikap netral. Sikap netral adalah bukan karena ketidaksukaan dan ketidaktertarikan, tetapi karena kesadaran. Anda bersikap netral terhadap Dunia Benda, ketika Anda sadar akan sifat kebendaan yang tidak permanen dan berubah terus.

Anda tetap menggunakan benda, tetap berada di tengah dunia benda, tapi tanpa keterikatan – yang demikian itulah hasil dari sifat netral. Anda tidak menimbun harta benda karena keterikatan, dan tidak pula membenci benda karena ketidaktertarikan.

~ Anand Krishna

Buku "Bhaja Govindam: Nyanyian Kebijaksanaan Sang Mahaguru Shankara"

Have faith, trust—yakinlah! Keraguan muncul dari pertimbangan, perhitungan, logika, dan pikiran. Sementara itu, keyakinan adalah urusan jiwa. Yakinlah bila kekuatan jiwa jauh melebihi kekuatan pikiran. Dan jangan lupa, energi yang Anda keluarkan untuk berkarya, untuk bekerja, justru memperkuat jiwa Anda, iman Anda, keyakinan Anda pada diri sendiri. Pertimbangan, penilaian, semuanya bisa salah. Akal bisa akal-akalan, bisa juga mengakali. Logika hanya menggunakan informasi yang sudah dimilikinya sebagai acuan. Keyakinan adalah dari jiwa. Dan dari keyakinan seperti itu lahir kehendak yang kuat. So, trust and will power, keyakinan dan kehendak yang kuat, dua-duanya adalah buah jiwa. Urusannya dengan akal budi di dalam diri Anda, bukan dengan akal atau akal sehat saja, yang adalah buah pikiran

Hendaknya kekuatan kehendak tidak diterjemahkan sebagai kekeraskepalaan. Tujuan Anda berkehendak kuat bukanlah untuk memenuhi keinginan Anda dan melayani kemauan ego Anda. Tidak. Tujuan Anda berkehendak kuat adalah untuk meleburkannya dalam Kehendak Gusti Pangeran. Untuk memuliakan-Nya, untuk mengagungkan-Nya. Biarlah kehendak-Nya yang terjadi!

~Anand Krishna 

Buku "Sanyas Dharma – Mastering the Art and Science of Discipleship"

Senantiasa Mengenang Karya Gusti Pangeran. Seperti apakah karya Gusti Pangeran? Ia berkarya tanpa berpamer. Ia bekerja dalam keheningan. Ia memberi tanpa gembar-gembor. Sifat-sifat inilah yang mesti ditiru.

Seorang panembah tidak menyembah secara mekanis. Ia menyembah dengan dan dalam penuh kesadaran. Persembahannya juga bukan laku badan saja, jungkir balik, berdiri diatas satu kaki, atau dengan cara lainnya; persembahannya adalah persembahan jiwa.

Ya, seorang panembah mempersembahkan pikirannya, “Kuserahkan kekacauan pikiranku ini. Jernihkanlah pikiranku, supaya aku dapat mengikuti panutan yang Kau berikan.”

Seorang panembah tidak berhenti pada tahap sembahyang seperti bulan, seperti minggu, atau bahkan setiap hari dan setiap jam. Ia mengubah seluruh hidupnya menjadi sebuah persembahan yang tak terputuskan.

Ia melakoni hidupnya dengan semangat persembahan. Ia berkarya dengan semangat persembahan. Ia berkeluarga dengan semangat persembahan. Ia Bangun setiap pagi dengan semangat persembahan dan tidur dengan semangat persembahan pula.

Apa maksudnya? Ketika ia bekerja, ia tak akan bekerja demi kepentingan diri sendiri atau kepentingan keluarganya saja. Ia akan berpikir lebih jauh: “Apakah pekerjaanku ini bermanfaat pula bagi orang lain? Bagi masyarakat sekitarku? Bahkan ia memikirkan negara, bangsa, dan dunia.”

~ Anand Krishna

Buku "The Ultimate Learning"